Filsafat memegang peran penting dalam pendidikan vokasi
karena ia menawarkan landasan teoretis yang menjadi pedoman
utama bagi proses pembelajaran berbasis keterampilan praktis.
Dengan landasan filsafat, pendidikan vokasi tidak hanya sekadar
berfokus pada kompetensi teknis, tetapi juga membentuk nilai-nilai
etika, karakter, dan kesadaran kritis siswa. Menurut Ornstein dan
Hunkins, filsafat dalam pendidikan membantu membangun
kerangka kerja yang menciptakan hubungan antara pengetahuan
dan keterampilan praktis yang dibutuhkan dunia kerja. Filsafat
memungkinkan pendidikan vokasi untuk memaknai tujuan
pendidikan secara lebih holistik, termasuk aspek sosial, budaya, dan moral.
Melalui buku ini penulis menjelaskan untuk memaknai
tujuan pendidikan secara lebih holistik, mencakup tidak hanya
penguasaan keterampilan teknis tetapi juga aspek sosial, budaya,
dan moral. Dengan pendekatan filosofis, pendidikan vokasi dapat
merumuskan tujuan yang melampaui keterampilan praktis dan
teknis, menekankan pentingnya pembentukan karakter dan nilai-nilai
etika. Buku ini menjelaskan bagaimana pendidikan vokasi
berupaya mencetak lulusan yang tidak hanya kompeten dalam
bidangnya tetapi juga memiliki pemahaman yang mendalam
mengenai tanggung jawab sosial dan budaya, serta moral yang baik
di lingkungan kerja.
Reviews
There are no reviews yet.