Sosiologi Agama Hindu adalah suatu disiplin ilmu yang
merupakan bagian dari sosiologi agama, yang mempelajari masyarakat
pemeluk agama Hindu secara empiris yang bersifat positif, menuju
pengetahuan yang bersifat universal mengenai struktur, fungsi-fungsi
serta perubahan – perubahan yang dialami masyarakat penganut agama
Hindu. Sosiologi pendidikan adalah ilmu tentang hubungan di dalam
masyarakat dan kehidupan sosial. Istilah sosiologi itu sendiri untuk
pertama kali diperkenalkan oleh seorang ilmuwan Prancis Auguste
Comte (1799-1857) pada abad ke-18 lewat karyanya “Course de
Philosophie” yang terbit tahun 1842.
Buku berjudul “Sosiologi Pendidikan (Perspektif Sosio
Hinduisme, Socagogi, Pedagogi dan Aplikasinya)” diancang
mengkontekstualkan pendidikan masa kini dengan filosofi Hindu.
Artinya, ilmu pendidikan dimaknai secara sosio-religius dalam konteks
mewujudkan struktur, fungsi, dan perubahan era, seperti: Revolusi
Industri 1.0 – Revolusi Industri 6.0. Konteks filosofi Hindu lebih erat
dengan Revolusi Industri 1.0. Sedangkan sosiologi pendidikan lebih
gayut dengan Revolusi Industri 6.0, Revolusi Industri 6.0 adalah era
kemajuan teknologi yang mengubah cara kita hidup dan bekerja. Era
industri 6.0 juga juga dapat membantu mengurangi beban hidup, seperti
yang sebelumnya membutuhkan waktu yang lama menjadi cepat,
teknologi semakin canggih dan menjadi lebih instan. Perubahan jaman
mengharuskan pembelajaran dan pendidikan berkesesuaian dan
berdampingan dengan perkembangan teknologi yang pesat.
Ulasan
Belum ada ulasan.